Dunia anak-anak akan aktivitas nya sehari-hari sangat aktif dalam segala hal sehingga para orang tua harus memberi perhatian lebih kepada anak-anaknya dalam menjaga lingkungan bermain dan perhatian terhadap pendidikan.
Sekolah dasar adalah langkah awal para anak-anak usia dini untuk mendapatkan pendidikannya, namun berbagai kendala dalam proses belajar mengajar juga ditemui, terutama anak-anak yang masih malas sekolah, adanya premanisme anak-anak sehingga yang merasa dirinya berkuasa akan memeras temannya yang lain untuk memberi uang atau mengerjakan tugas gurunya dan ada anak-anak yang menyalahgunakan Lem Fox, hal-hal tersebut sangat berbahaya dan menggangu situasi lingkungan belajar disekolahan.
Anak-anak tersebut merupakan bibit-bibit generasi penerus bangsa, dimasa yang akan datang, mereka akan berkompetisi dalam meraih cita-citanya untuk menjadi orang yang sukses dalam segala aspek sosial dan hal itu akan terwujud apabila adanya motivasi-motivasi dan perhatian serta kepedulian dari orang disekeliling nya, baik itu para guru, orang tua atau keluarga dan instansi pemerintahan.
Pihak Polsek Kendawangan atas perhatiannya terhadap tumbuh kembang anak-anak usia dini, lakukan himbauan dan pembinaan serta memberikan motivasi dalam mencapai kesuksesan hidup dimasa yang akan datang, pada Rabu 26/9/2018 sekitar pukul 07.10 wib di SDN 05 Desa Banjar Sari Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat.
Wilayah Desa Banjar Sari merupakan daerah padat penduduk, riwayat kenakalan anak-anak sekolah dasar dimasa lalu cukup memprihatinkan, atas penyalahgunaan lem, agar tidak terulang kembali maka pembinaan sangat perlu dilakukan, Kanit Binmas Polsek Kendawangan dalam arahannya menyampaikan " hand phone atau HP ada sisi positif dan negatif nya, sisi positif apabila HP digunakan untuk sarana belajar melalui aplikasi atau akses di youtube maka akan sangat bermanfaat dan sisi negatif nya apabila terlalu banyak bermain game di HP maka akan malas belajar dan merusak mata, jangan menumpang kendaraan dengan orang yang tidak dikenal ketika pulang sekolah dan tidak menerima pemberian makanan dari orang asing ketika sedang sendirian diluar rumah, bantu orang tua dirumah dalam mengerjakan rumah tangga jika mampu, agar menambah kemandirian, belajar yang tekun jangan malas membaca atau mengerjakan pekerjaan rumah dari sekolahan, guna mendapat nilai terbaik dari sekolahan, hindari perkelahian dan aksi premanisme disekolahan, saling mengingatkan dan melerai jika ada kawannya terlibat perkelahian, jika tidak mampu maka cepat beritahu orang tua, guru atau orang lain, serta jangan terlalu dekat main di jalan karena banyak kendaraan yang lewat, hindari penggunaan sepeda motor karena akan rawan terjadi kecelakaan, karena anda belum cukup umur, gunakan sepeda saja karena itu pola hidup sehat, ucap Bripka Suryandi"
Pengawasan dan bimbingan belajar serta pemberian motivasi kepada anak-anak usia dini sangat penting dilakukan, baik dengan cara memberikan buku bacaan atau pemberian motivasi secala langsung melalui komunikasi dengan para anak-anak tersebut. (hmssekkdw)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar