Perusahaan merupakan tempat berkumpulnya para karyawan dan terdapat berbagai suku dan agama sehingga menimbulkan kerawanan potensi konflik sosial karena adanya perilaku atau bahasa yang berlainan antar suku, selain itu permasalahan antara karyawan sesama karyawan, serta antara karyawan dengan pihak perusahaan dan permasalahan antara perusahaan dengan masyarakat juga biasa ditemui di perusahaan.
Polsek Kendawangan dalam menjaga stabilitas keamanan di suatu perusahaan melalui patroli atau monitoring yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmasnya, jalin komunikasi dengan Scurity Bengkoang Estate PT. ASM Desa Seriam Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat, pada Minggu 23/12/2018.
Kunjungan Bhabinkamtibmas di perusahaan tersebut dilakukan sebagai upaya Pihak Polsek Kendawangan dalam menjalin kemitraan dengan pihak perusahaan dalam menjaga situasi keamanan dan ketertiban sehingga aktivitas perusahaan ataupun karyawan tidak mengalami gangguan keamanan, dengan demikian pertumbuhan perekonomian bisa terjaga dengan baik.
Kemampuan security memang harus selalu dimonitor oleh pihak kepolisian guna tidak adanya penurunan kualitas kinerja dalam melaksanakan tugas sehari-harinya, dengan demikian stabilitas keamanan tetap terjaga dengan baik.
Pembinaan scurity difokuskan pada deteksi terhadap adanya kemungkinan peredaran miras dan narkoba di wilayah perusahaan, karena 2 faktor tersebut merupakan pengganggu situasi Kamtibmas yang jika dibiarkan akan menimbulkan tindak kriminalitas ataupun konflik sosial, sehingga akan mengganggu aktivitas para karyawan dalam bekerja sehari-hari.
Jumlah karyawan di perusahaan tersebut kurang lebih 650 orang, dengan jumlah demikian tentunya harus ada pengawasan ekstra dari para scurity perusahaan untuk tetap menjaga ruang lingkup perusahaan dari kerawanan konflik sosial atau tindak kriminalitas, Bhabinkamtibmas pada kunjungan nya tersebut juga mengingatkan kepada para security bahwa:
"agar rekan-rekan tidak sekedar berjaga di Pos Security saja, namun juga cari jaringan informasi dengan para karyawan, untuk lakukan pengawasan terhadap aktivitas di sekitar pemukiman rumah karyawan atau situasi kerja dilapangan guna mengetahui kemungkinan gangguan keamanan, sehingga jika mengetahui akan mudah untuk ditindak lanjuti, ucap Bripka Hadi Mahyuni"
Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di sekitar ruang lingkup perusahaan tersebut hingga kini masih berjalan normal serta tidak ada gejala konflik sosial yang ditemukan, toleransi antar umat beragama juga masih terjaga dengan baik hingga kini. (sry85)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar