POLSEK KENDAWANGAN MONITOR STOK GAS ELPIGI DI PASAR KENDAWANGAN

Polsek Kendawangan dalam pelaksanaan tugas rutinitasnya sehari-hari, giat patroli sudah menjadi kewajiban para personilnya untuk memonitor segala aktivitas masyarakat diberbagai tempat yang memang memerlukan kehadiran kepolisian, diseputar Kecamatan Kendawangan Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat,  adapun pelaksanaan patroli guna menjalin komunikasi dengan masyarakat sebagai langkah awal dalam memonitor perkembangan situasi keamanan dan ketertiban dimasyarakat.

Dalam Pelaksanaan patrolinya di pasar Desa Kendawangan Kiri, Personil Polsek Kendawangan lakukan monitor stok Gas Elpigi di toko ISMU JAYA, hal tersebut dilakukan guna mengetahui apakah adanya kelangkaan atau adanya kenaikan harga barang tersebut, yang dilaksanakan pada Kamis, 03/03/2019.

Dalam komunikasinya yang terjalin antara personil Polsek Kendawangan dengan pelayan toko tersebut mengatakan bahwa, kebutuhan masyarakat akan gas 3 Kg, cukup tinggi dalam tiap minggunya yakni sekitar 2000 tabung gas, namun yang mampu disediakan hanya 500 tabung gas saja, harga gas 3 Kg dipasaran masih dikisaran Rp. 23000,- pertabung, kebutuhan masyarakat akan gas 3 Kg memang cukup tinggi dibanding gas 5 Kg dan Gas 12 Kg, karena harga lebih terjangkau masyarakat, menjelang turunnya para karyawan sawit PT. BGA yang akan berbelanja di pasar kendawangan dan menjelang perayaan Natal maka kebutuhan gas elpigi 3 Kg, akan sangat banyak dibutuhkan, namun jika stok habis maka stok gas 5 Kg dan 12 Kg masih tetap tersedia.

Ketika dilakukan pengecekan tersebut Gas Elpigi 3 Kg. sedang habis terjual, selain masyarakat yang banyak menggunakan Gas 3 Kg, para pedagang makanan kaki lima desekitar pasar Kendawangan rata-rata juga menggunakan Gas Elpigi 3 Kg.

Masyarakat berharap ada kebijakan pemerintah untuk menertibkan para pedagang Gas elpigi 03 Kg agar tidak dijual kewilayah lain diluar Kendawangan, serta memperuntukan gas tersebut kepada masyarakat yang kurang mampun.

Kerawanan tindak kriminalitas, gejolak konflik sosial dan aksi premanisme belum ditemukan disekitar pasar kendawangan, aktivitas masyarakat masih berjalan normal seperti biasanya. (sry85)